Tragedi Galileo dan Terbelenggunya Sain

GALILEO GALILEI 1564-1642

Tragedi Galileo dan Terbelenggunya Sain serta Kesalahan Fatal Teori Tata-Surya 
Kata Orang Bijak: “Mereka Berpikir Mendahului Waktu” 
Kata Galileo: “Matahari adalah pusat tata-surya." (Heliocentrisme)
Kata Gereja: “Bumi adalah pusat tata-surya!" (Geocentrisme)

Lalu, mana yang betul?, Ilmuwan besar Itali ini mungkin lebih bertanggung jawab terhadap perkembangan metode ilmiah dari siapapun juga. Galileo lahir di Pisa, tahun 1564. Penemuan Galileo yang paling masyhur adalah dibidang astronomi dimana teori perbintangan di awal tahun 1600-an berada dalam situasi yang pelik, penelitiannya tersebut menemukan hasil seperti yang telah dikemukakan oleh ilmuwan sebelumnya yakni Copernicus yang menyatakan bahwa pusat tata surya adalah matahari (heliocentrisme), jadi kesimpulannya adalah Galileo mendukung pendapat Copernicus, sehingga terjadilah selisih pendapat dengan penganut teori yang  lama yang menyatakan bumi sebagai pusat tata surya (Geocentrisme). Sekitar tahun 1609 Galileo menyatakan keyakinannya bahwa Copernicus berada di pihak yang benar. 

Dalam abad pertengahan, manusia dipandang sebagai salah satu mahluk ciptaan Tuhan yang melebihi mahluk-mahluk lainnya, pandangan yang sejalan dengan keyakinan agama serta menganggap bahwa bumi tempat manusia hidup merupakan pusat dari alam semesta. Tapi pandangan ini digoyahkan oleh Galileo yang membuktikan bahwa bumi tempat tinggal manusia bukanlah merupakan pusat alam raya/tata-surya (Geocentrisme) dan bumi hanya bagian kecil dari planet-planet yang mengitari matahari. 

Pandangan Galileo yang didukung oleh penelitian ilmiah ini, sangat bertentangan dengan penafsiran Kitab Suci kaum Kristen yaitu Alkitab/Bible sehingga akan  membuka lembaran baru dalam sejarah perjalanan-sain bagi manusia yang dapat berdampak akan menimbulkan krisis keimanan dan lain-sebagainya. 

Galileo dipersalahkan pertama kali secara pribadi pada tahun 1616, dan kemudian secara publik pada tahun 1633. Di depan publik itulah dia mengakui kesalahannya dan berjanji tidak akan pernah mempertahankan pendapatnya lagi bahwa bumi berotasi atau berevolusi. Memang, inkuisisi (lembaga peradilan bentukan gereja) berhasil membendung sains di negara-negara Barat kala itu, namun mereka gagal mencegah para ilmuwan untuk membenarkan teori heliosentris dikemudian hari, dan justru gereja melakukan kesalahan fatal yang harus disesalkan. Terbukti banyak pembelaan atas Galileo serta pembenaran atas teori-teorinya tersebut setelah sekian lama terbelenggunya sain diatas dogma gereja.

Kebingungan Galileo terhadap kebenaran penelitiannya adalah banyak pertanyaan yang sesungguhnya sulit terjawab kala itu, memang terbukti bumi berputar pada porosnya sembari mengitari pelanet lain sesuai garis edarnya, sehingga timbullah pertanyaan kala itu seandainya bumi berputar pada porosnya berarti isinya juga ikut berputar dan manusia sebagai penghuninya pasti saling bertabrakan...., dan dikemudian hari akan terjawab.

Isaac Newtonlah orangnya yang sanggup menyuguhkan kumpulan teori yang terangkum rapih dan meletakkan batu pertama untuk ilmu pengetahuan modern yang kini  arusnya jadi anutan banyak orang, dan Isaac Newton pulalah yang menyelamatkan/membela/membersihkan nama baik untuk para ilmuwan yang telah lama terbelenggu atas jeratan tirani Gereja sehingga  keberadaan Isaac Newton  sendiri seolah-olah sengaja diutus tuhan untuk membuktikan dengan mengatakan:  "biarlah Newton ada! Dan semuanya  akan terang benderang". 

Dengan hukum gerak Newton (Teori Gravitasi) yang terkenal  itulah sehingga menjungkir-balikkan kepercayaan orang-orang terdahulu yang berpedoman pada Alkitab (Bible) karena memegang pemahaman Geocentrisme (paham/teori Aristoteles dan Claudius Ptolemiy)  dan menganggap sebagai sumber keyakin yang hakiki sehingga harus dijunjung tinggi kemurnian dari kebenarannya. 

Galileo mengatakan “matahari adalah pusat tata surya, bukan bumi sebagai pusat tata surya” dan hal tersebut tertuang dalam karyanya “heliocentrisme” dan hal tersebut bertentangan dengan keyakinan gereja saat itu yang sesuai dengan Alkitabnya mengatakan bahwa: 

“Bumi adalah pusat tata surya, matahari mengelilingi bumi” (Yoshua 10:12-13).

"Yang terutama harus kamu ketahui, ialah bahwa nubuat-nubuat dalam Kitab Suci tidak boleh ditafsirkan menurut kehendak sendiri, sebab tidak pernah nubuat dihasilkan oleh kehendak manusia, tetapi oleh dorongan Roh Kudus orang-orang berbicara atas nama Allah (2 Petrus 1:20-21).

Berdasarkan ayat di atas maka: Dengan tuduhan kafir, otoritas tertinggi kemudian merasa terganggu dan berkewajiban memanggilnya. Sejarah mencatat, Rabu, 22 Juni 1632, vonis terhadap Galileo dijatuhkan dan ia dikenai hukuman rumah karena dianggap telah mengganggu keimanan umat. Lebih tragis lagi  ia di cap sebagai pemberontak dan dianggap melecehkan kitab suci dengan membuat tafsir sendiri, sehingga Galileo pun secara resmi dikucilkan oleh Gereja Katolik sekaligus dipaksa untuk bertobat. Namun Galileo menolak sehingga dia dipenjarakan di rumahnya sendiri sampai alkhir hayatnya!

Galileo baru diampuni secara resmi oleh Gereja Katolik pada Oktober 1993 oleh Paus Johanes II.

1. Bumi Tidak Bergerak Dan Diam Di Tempat

[Mazmur 104:5] yang telah mendasarkan bumi di atas tumpuannya, sehingga takkan goyang untuk seterusnya dan selamanya.

You have set the earth FIRMLY ON ITS FOUNDATIONS, AND IT WILL NEVER BE MOVED. (Today’s English Bible, Psalms 104: 5)

2. Matahari Mengelilingi Bumi

Matahari terbit, matahari terbenam, lalu TERBURU-BURU MENUJU TEMPAT IA TERBIT KEMBALI. (Pengkhotbah 1: 5)

3. Bumi Berbentuk Datar Dan Memiliki 4 Sudut

And he shall set up an ensign for the nations, and shall assemble the outcasts of Israel, and gather together the dispersed of Judah from the FOUR CORNERS OF THE EARTH. (King James Version Bible, Isaiah 11 : 12)

The Lord will raise a signal flag to show the nations that he is gathering together again the scattered people of Israel and Judah and bringing them back from the FOUR CORNERS OF THE EARTH. (Today’s English Bible, Isaiah 11 : 12)

[Yosua 10:12-13] Ia akan menaikkan suatu panji-panji bagi bangsa-bangsa, akan mengumpulkan orang-orang Israel yang terbuang, dan akan menghimpunkan orang-orang Yehuda yang terserak dari keempat penjuru bumi. ” Lalu Yosua berbicara dihadapan bangsa Israel: “Matahari berhentilah engkau di atas gibeon dan engkau bulan diatas lembah Ayalon!” Maka berhentilah Matahari dan Bulan pun tidak bergerak, sampai bangsa itu membalaskan dendamnya kepada musuhnya. bukankah hal itu tertulis dalam Kitab Orang Jujur?

1. Bukti Tertulis

a. Surat-surat yang dikisahkan oleh PUTRI GALILEO, adalah sebuah bukti tertulis.

b. Sejarah mencatat teori yang dikemukakan oleh GALILEO adalah benar.

c. Permohonan maaf yang disampaikan oleh Paulus atas tindakan GEREJA kepada GALILEO atas teorinya.

2. Bukti Tidak Tertulis

Pahatan Galileo di Basilica of Santa Croce, Florence, Italia, adalah penghargaan yang diberikan Gereja Katolik kepada Galileo Galilei.

Berdasarkan ayat ini:
"Yang terutama harus kamu ketahui, ialah  bahwa nubuat-nubuat dalam Kitab Suci tidak boleh ditafsirkan menurut kehendak sendiri , sebab tidak pernah nubuat dihasilkan oleh kehendak manusia, tetapi oleh dorongan Roh Kudus orang-orang berbicara atas nama Allah." (2 Petrus 1:20-21),

Maka: Dengan tuduhan kafir, otoritas tertinggi kemudian merasa terganggu dan berkewajiban memanggilnya. Sejarah mencatat, Rabu, 22 Juni 1632, vonis terhadap Galileo dijatuhkan dan ia dikenai hukuman rumah karena dianggap telah mengganggu keimanan umat. Lebih tragis ia dicap pemberontak dan dianggap melecehkan kitab suci dengan membuat tafsir sendiri.

Para Ilmuwan Korban Inkuisisi Gereja, sejarah mencatat:
1. Giordano Bruno (disiksa dan dibakar hidup-hidup),
2. Michael Servetus (disiksa dan dibakar hidup-hidup),
3. Nicolaus Copernicus (dihukum seumur hidup),
4. Galileo Galilei (dihukum seumur hidup).

---oOo---